Komisioner KPU Kukar Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Purnomo.
DUTANARASI.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah menetapkan 552.469 orang sebagai Daftar Pemilih Tetap (DPT) untuk Pilkada serentak 2024.
Jumlah ini terdiri dari 287.725 pemilih laki-laki dan 264.744 pemilih perempuan, yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara.
Angka ini menunjukkan peningkatan dibandingkan DPT pada Pemilu 2024, yang sebelumnya mencapai 543.063 orang. Pada Pemilu lalu, jumlah pemilih laki-laki tercatat sebanyak 282.323 orang, sementara pemilih perempuan sebanyak 260.740 orang.
Komisioner KPU Kukar Divisi Perencanaan Data dan Informasi, Purnomo, menjelaskan bahwa penetapan jumlah DPT ini didasarkan pada hasil rekapitulasi Data Pemilih Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) yang mencatat jumlah pemilih sementara sebanyak 551.819 orang.
Kenaikan jumlah pemilih dari DPS ke DPT, menurut Purnomo, disebabkan oleh beberapa faktor, termasuk penambahan pemilih baru yang telah berusia 17 tahun sebelum hari pemungutan suara.
“Kenaikan ini terjadi karena adanya tambahan pemilih baru, terutama yang sudah berusia 17 tahun. Ini adalah bagian dari proses akurasi data pemilih yang terus kami perbarui,” ungkap Purnomo, Kamis (17/10/2024).
Proses penetapan DPT Kukar untuk Pilkada serentak 2024 pun telah dilakukan melalui pleno yang digelar KPU Kukar bersama dengan KPU Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kukar.
Purnomo menyatakan, penetapan jumlah DPT adalah hasil dari pemutakhiran data secara menyeluruh. “Ini adalah hasil dari berbagai tahapan pemutakhiran data, termasuk DPSHP yang telah dilakukan sebelumnya,” katanya.
Lebih lanjut, Purnomo juga menekankan bahwa KPU Kukar berkomitmen untuk mengakomodasi hak pilih masyarakat secara optimal.
Selain DPT yang telah ditetapkan, KPU Kukar akan tetap memberikan perhatian pada pemilih yang belum terdaftar atau yang mungkin berasal dari luar daerah tetapi memiliki hak pilih di Kukar.
“Kami akan mengakomodasi pemilih yang mungkin tidak terdaftar atau yang berasal dari luar daerah. Ini adalah bagian dari upaya kami memastikan tidak ada hak pilih yang terlewatkan dalam Pilkada serentak nanti,” ujarnya.
Dengan jumlah pemilih yang meningkat, KPU Kukar terus mempersiapkan segala hal yang diperlukan untuk memastikan Pilkada berjalan dengan lancar.
Selain itu, Purnomo juga mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan kesempatan yang ada untuk mengecek kembali status kepemilihan mereka, sehingga pada hari pencoblosan mereka dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik.
Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Kukar diharapkan dapat berjalan secara demokratis, aman, dan tertib, dengan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat.
KPU Kukar juga berharap, dengan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik dengan berbagai pihak, proses pemilihan akan berlangsung tanpa kendala. (*)
