
DUTANARASI.COM – Haru dan syukur mewarnai suasana Masjid Agung Sultan Sulaiman, Selasa (6/5/2025), saat Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Edi Damansyah melepas jemaah haji kloter 3 dalam rangkaian kegiatan Safari Subuh Pemerintah Daerah.
Ribuan jamaah memadati masjid untuk mengiringi keberangkatan para tamu Allah yang rata-rata telah menanti selama lebih dari satu dekade.
“Dari data Kemenag, rata-rata jemaah kita menunggu hingga 12 tahun. Ini bukan hal ringan, ini cita-cita besar yang akhirnya dikabulkan,” ujar Bupati Edi dalam sambutannya.
Sebanyak hampir 600 jemaah dari seluruh Kukar, termasuk 200 lebih dari Kecamatan Tenggarong dan sekitarnya, dijadwalkan berangkat ke tanah suci pada 9 Mei.
Dalam momen tersebut, Edi menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, provinsi, dan kabupaten dalam memastikan kelancaran pelayanan haji.
Ia menyebut, meski urusan haji merupakan kewenangan pemerintah pusat melalui Kementerian Agama, pemerintah daerah tetap punya tanggung jawab moral dan sosial untuk ikut memastikan jemaah mendapat pelayanan yang layak dan prima.
“Yang dilayani adalah warga Kukar. Maka sinergi harus dijaga. Kita tidak bicara siapa yang bertanggung jawab, tapi bagaimana bekerja bersama untuk masyarakat,” tegasnya.
Persiapan teknis hingga mental para jemaah juga menjadi perhatian utama. Ia berpesan agar para jemaah menjaga kekompakan dan mengikuti seluruh aturan ibadah di tanah suci, serta bersinergi dengan petugas haji yang sudah ditetapkan pemerintah.
Di akhir sambutan, Edi Damansyah berharap seluruh jemaah diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menjalankan ibadah, serta kembali ke Kukar sebagai haji yang mabrur dan memberi manfaat bagi daerah. (adv/Iam)