
DUTANARASI.COM – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara (Kukar) terus mengawal pelaksanaan program kerja tahun 2025 melalui rapat evaluasi internal yang rutin digelar setiap triwulan.
Evaluasi ini bertujuan untuk memantau progres pelaksanaan kegiatan, capaian target, serta kendala yang dihadapi.
Kepala DPMD Kukar, Arianto, menyampaikan bahwa evaluasi triwulan pertama berfokus pada capaian tiga bulan awal tahun 2025. Menurutnya, kegiatan ini penting untuk memastikan seluruh program berjalan sesuai rencana.
“Evaluasi ini berkaitan dengan target-target kegiatan, baik yang sudah maupun yang belum dilaksanakan,” ujar Arianto baru ini.
Ia menyebutkan bahwa sejauh ini pelaksanaan program berjalan cukup baik, dengan serapan anggaran yang mencapai sekitar 7 persen, DPMD menargetkan peningkatan serapan hingga 20 persen pada Mei 2025 ini.
“Target itu kami optimistis bisa tercapai dengan kerja sama dan sinergi yang baik antar bidang,” tambahnya.
Arianto menjelaskan, pola penyerapan anggaran DPMD tahun ini dibagi dalam empat tahap, yaitu 20 persen, 30 persen, 20 persen, dan 30 persen, pembagian ini diharapkan membantu menjaga ritme pelaksanaan program agar tetap terkontrol dan efisien.
Selain sebagai alat monitoring internal, hasil evaluasi triwulan ini juga akan menjadi bahan laporan resmi kepada pemerintah daerah. Laporan tersebut akan disampaikan dalam Rapat Koordinasi Pengendalian (Rakordal) bersama Bupati Kukar pada pertengahan tahun.
“Kami berharap seluruh kegiatan yang telah direncanakan dapat berjalan tanpa kendala berarti, sehingga program DPMD benar-benar tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat,” pungkasnya. (adv/Iam)