
Suasana pada kegiatan Pembukaan Grand Final Duta Budaya 2025 (Duta Narasi)
DUTANARASI.COM – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menegaskan komitmennya dalam pelestarian budaya daerah melalui gelaran Grand Final Pemilihan Duta Budaya Kukar Tahun 2025, yang berlangsung meriah di Taman Ex Tanjong, Tenggarong, pada Sabtu malam (24/5/2025).
Kegiatan tersebut secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kukar, Tauhid Afrilian Noor, yang membacakan sambutan Bupati Kukar Edi Damansyah.
Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa program pemilihan Duta Budaya atau Sadi dan Sengkaka telah menjadi agenda tahunan yang penting dalam membentuk generasi muda yang berkarakter dan memahami akar budayanya.
“Kegiatan ini telah kita laksanakan sejak akhir 2021 dan menjadi role model dalam melahirkan duta budaya yang berkualitas. Bahkan dua tahun terakhir, Duta Budaya Kukar berhasil menyabet gelar juara satu di tingkat Provinsi Kalimantan Timur,” ungkapnya.
Bupati juga menegaskan bahwa kawasan Ex Tanjong hingga Monumen telah ditetapkan sebagai kawasan budaya sejak awal 2024 dan akan segera diperkuat melalui Peraturan Bupati.
Kawasan tersebut diharapkan menjadi pusat kegiatan budaya yang mencerminkan identitas Kukar sebagai daerah yang kaya nilai tradisi.
“Budaya tidak hanya tentang seni dan tari, tapi juga mencakup adat istiadat, tradisi, hingga nilai-nilai luhur masyarakat. Kita ingin kawasan ini menjadi wajah budaya Kutai Kartanegara,” tambahnya.
Ia pun mengimbau masyarakat agar menjaga kawasan budaya ini serta mendukung program Kukar Berbudaya, yang menjadi bagian dari misi peningkatan SDM yang unggul, berakhlak mulia, dan berbudaya.
Dalam acara tersebut, para finalis Duta Budaya Kukar tampil dengan penuh percaya diri, menampilkan keunggulan pengetahuan, keterampilan, serta pemahaman mendalam terhadap kebudayaan daerah.
Pemkab Kukar berharap, pemenang tahun ini dapat kembali membawa nama daerah harum di tingkat provinsi, sekaligus menjadi teladan generasi muda dalam mencintai dan melestarikan budaya lokal. (adv/Iam)