DUTANARASI.COM – Program Pemuda Pelopor yang digagas oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kalimantan Timur (Kaltim) bertujuan untuk mempersiapkan generasi muda menjadi wirausaha yang kompeten dan mandiri. Program ini tidak hanya memberikan pelatihan keterampilan, tetapi juga dilengkapi dengan pemberian peralatan usaha yang dibutuhkan untuk menunjang keberhasilan bisnis para pemuda di daerah tersebut.
Rusmulyadi, Subkoordinator Kepemimpinan, Kepeloporan, dan Kemitraan Pemuda Dispora Kaltim, menjelaskan bahwa program ini merupakan salah satu upaya pemerintah untuk mengembangkan potensi pemuda dalam dunia kewirausahaan. “Program Pemuda Pelopor kami rancang untuk mengasah keterampilan praktis yang dibutuhkan oleh pemuda di dunia usaha. Tidak hanya itu, kami juga memberikan fasilitas berupa peralatan yang mereka perlukan untuk memulai usaha mereka,” ungkap Rusmulyadi.
Sejak pelaksanaan program, Dispora Kaltim telah berhasil melatih lebih dari 15.000 pemuda dalam berbagai keterampilan kewirausahaan. Di tahun 2024, Dispora Kaltim berencana untuk melatih sekitar 3.500 pemuda lagi. Pelatihan yang diberikan mencakup berbagai keterampilan yang dapat langsung diterapkan di dunia usaha, seperti potong rambut, pembuatan kopi, pembuatan kue, dan keterampilan lainnya yang sesuai dengan kebutuhan pasar lokal.
Salah satu hal yang membedakan Program Pemuda Pelopor adalah pemberian peralatan usaha kepada setiap peserta. Dispora Kaltim tidak hanya memberikan pelatihan teori, tetapi juga peralatan seperti gunting rambut, mesin espresso, dan peralatan lainnya sesuai dengan pelatihan yang diikuti. “Kami ingin para peserta tidak hanya mendapatkan ilmu, tetapi juga modal awal yang memadai untuk memulai usaha mereka,” kata Rusmulyadi.
Namun, Rusmulyadi menekankan pentingnya bagi pemuda untuk memanfaatkan peralatan yang diberikan dengan bijak dan tidak bergantung sepenuhnya pada bantuan pemerintah. “Kami ingin para pemuda memiliki mindset yang mandiri, yang siap untuk berinovasi dan mengembangkan usaha mereka dengan menggunakan peralatan yang ada,” tambahnya.
Melalui program ini, Dispora Kaltim berharap para pemuda dapat lebih siap dan percaya diri dalam menghadapi tantangan dunia usaha, serta berkontribusi pada perekonomian daerah dengan membuka lapangan pekerjaan baru.
